Senin, 07 Mei 2012

10 Point Perlakuan KASIH


10 Point perlakuan Kasih , untuk Harimu hari ini yang selalu Diberkati oleh Nya



point 1. Hari ini aku tak akan membalas.
Kalau seseorang berlaku tak sopan , kasar, tidak sabaran, bersikap kasar, Saya tidak akan merespon atas perilaku yang tidak terpuji itu.
Amsal 14:29. Orang yang sabar besar pengertiannya, tetapi siapa cepat marah membesarkan kebodohan.

point 2. Hari ini aku akan menanyakan pada Tuhan untuk memberkati ‘musuh’ ku.
Kalau seseorang memperlakukanku secara curang bahkan menipuku , Aku dengan diam-diam akan menanyakan Tuhan untuk memberkatinya bagi mereka yang seperti itu secara pribadi. Aku mengerti bahwa ‘musuh’ dapat menjadi tetangga, rekanan kerja, bahkan anggota keluarga.
Matius 5:39 Tetapi Aku berkata kepadamu: Janganlah kamu melawan orang yang berbuat jahat kepadamu, melainkan siapapun yang menampar pipi kananmu, berilah juga kepadanya pipi kirimu.

point 3. Hari ini aku akan berhati-hati atas segala yang aku katakan.
Aku akan selalu berhati-hati memilih dan menjaga setiap kata-kata yang tidak mengakibatkan dan menyebar gossip.
Amsal 14:3. Di dalam mulut orang bodoh ada rotan untuk punggungnya, tetapi orang bijak dipelihara oleh bibirnya.

point 4. Hari ini aku akan pergi lebih jauh lagi.
Aku akan temukan jalan untuk menolong dan membagi beban dari orang lain.
Matius 10:7 Pergilah dan beritakanlah: Kerajaan Sorga sudah dekat.

point 5. Hari ini aku akan memaafkan.
Aku akan memaafkan luka atau sakit hati di depan jalanku.
Amsal 19:11. Akal budi membuat seseorang panjang sabar dan orang itu dipuji karena memaafkan pelanggaran.

point 6. Hari ini aku akan melakukan sesuatu yang baik untuk orang lain ( tapi aku akan melakukannya secara diam-diam)
Aku akan menjadi berkat bagi kehidupan dan orang lain.
II Timotius 3:17 Dengan demikian tiap-tiap manusia kepunyaan Allah diperlengkapi untuk setiap perbuatan baik.

point 7. Hari ini aku akan memperlakukan orang lain , sebagaimana aku memperlakukan diriku.
Aku akan mempraktekkan ajaran emas ” Perlakukan orang lain sebaik kamu memperlakukan dirimu sendiri. Dengan setiap orang yang aku temui.
Roma 13:9 Karena firman: jangan berzinah, jangan membunuh, jangan mencuri, jangan mengingini dan firman lain manapun juga, sudah tersimpul dalam firman ini, yaitu: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri!

point 8. Hari ini aku akan membangkitkan iman seseorang yang merasa kecil hatinya.
Senyumku , kata-kataku dan perilaku ku , mendukung dalam melakukan perubahan bagi seseorang yang sedang bergulat dalam kehidupannya.
Ibrani 12:5 Dan sudah lupakah kamu akan nasihat yang berbicara kepada kamu seperti kepada anak-anak: “Hai anakku, janganlah anggap enteng didikan Tuhan, dan janganlah putus asa apabila engkau diperingatkan-Nya.

point 9. Hari ini aku akan memelihara tubuhku.
Aku akan makan secukupnya, dengan makanan sehat yang menyehatkan tubuhku. Aku berterima Kasih atas karunia tubuh ini dari Tuhan.
Efesus 2:22 Di dalam Dia kamu juga turut dibangunkan menjadi tempat kediaman Allah, di dalam Roh.

point 10. Hari ini aku akan tumbuh imanku.
Aku akan menghabiskan lebih banyak waktu untuk berdoa setia harinya. Aku akan mulai membaca Alkitab, inspirasi atau renungan rohani. Aku akan menemukan tempat yang tenang untuk mulai membacanya dan mendengarkan suara Tuhan.
Keluaran 15:26 firman-Nya: “Jika kamu sungguh-sungguh mendengarkan suara TUHAN, Allahmu, dan melakukan apa yang benar di mata-Nya, dan memasang telingamu kepada perintah-perintah-Nya dan tetap mengikuti segala ketetapan-Nya, maka Aku tidak akan menimpakan kepadamu penyakit manapun, yang telah Kutimpakan kepada orang Mesir; sebab Aku Tuhanlah yang menyembuhkan engkau.”

TELADAN TOKOH ALKITAB


5 TELADAN TOKOH ALKITAB


Yusuf
Yusuf merupakan orang yang dikenal sebagai anak kesayangan atau anak emas Yakub dari istri yang paling dikasihinya Rahel, karena Yusuf lahir pada masa tua Yakub. Yusuf merupakan buah kasih atau anak dari Yakub dan Rahel, yang mengalami serangkaian proses pembentukan dan persiapan dari Allah untuk menjadikan dia pemimpin dan penyelamat bagi bangsa Israel dan bangsa-bangsa lain. Yusuf menjadi orang kedua atau orang kepercayaan dalam Istana Raja Firaun dengan jabatan Perdana Menteri/Mangkubumi/Pangeran Mesir/Raja Muda. Dari tokoh Yusuf kita belajar bahwa dia adalah orang yang hidup takut akan Tuhan yang menjaga kekudusan hidupnya sebagai seorang pemuda yang ditawari kenikmatan dunia, namun memilih lebih takut pada Allah daripada manusia. Yusuf juga seorang yang terkenal karena sangat mengasihi keluarganya, punya hati mengampuni saudara-saudara dalam keluarganya, tidak mengingat-ingat kesalahan. Yusuf orang yang bertanggungjawab dalam setiap tugas yang dipercayakan kepadanya, mulai dari perkara kecil sampai dipercayakan perkara-perkara atau tanggungjawab yang besar, dia berhasil dengan sepenuh hati mengerjakan semuanya. Dia adalah seorang yang rendah hati dan punya hati mengasihi, meskipun punya kesuksesan yang luarbiasa. Dia juga orang yang tidak menyalahkan Tuhan atau mengeluh dan bersungut-sungut untuk hal-hal buruk yang menimpa hidupnya. Dia adalah sang Visioner yang melangkah bersama-sama Tuhan dalam lintasan yang tepat dengan cara-cara yang berkenan dihadapan Tuhan. Akhir kata dia adalah orang yang mengandalkan Tuhan dalam segala aspek hidupnya. Dia adalah teladan manusia unggul yang disertai Tuhan Sehingga Alkitab berkata ”TUHAN menyertai Yusuf, sehingga ia menjadi seorang yang selalu berhasil dalam segala sesuatu yang dikerjakannya”.

Abraham
Abraham merupakan tokoh alkitab yang setia. Dia tidak pernah meninggalkan Tuhan Yesus. Dia selalu percaya akan apa yang dikatakan oleh Tuhan. Abraham juga merupakan tokoh yang taat. Dia selalu mendengarkan perintah-perintah Tuhan dan melakukannya.

Daniel
Daniel merupakan salah satu teladan yang memiliki jiwa kepemimpinan. Daniel tidak mengasihi dirinya sendiri. Daniel berani menerima tantangan untuk maju. Daniel selalu mengambil tindakan yang dampaknya jauh ke depan bukan untuk dirinya sendiri, melainkan juga untuk Tuhan.

Daud
Daud merupakan seorang tokoh alkitab yang rendah hati dan takut akan Tuhan. Dia juga merupakan seorang penyembah yang benar. Walau Daud pernah mengecewakan Tuhan tapi Daud menyadari akan kesalahannya dan kembali hidup berkenan di mata Tuhan. Dia tidak pernah takut akan musuh yang dia hadapi walaupun seperti Goliat.

Ayub
Ayub merupakan teladan yang sangat baik. Dia sangat setia dengan Tuhan walaupun dia sudah diberi cobaan yang begitu berat. Dia juga merupakan tokoh yang loyal.